Dilaporkan sejak hari kamis 9 februari 2012 lalu seluruh warga iran yang tak adapat membuka akun facebook mereka, bukan hanya facebook, ternyata akun twitter, gmail, dan yahoo pun tak bisa di akses. media menduga bahwa pemerintah telah meblokir situs-situs tersebut untuk menghindari dan mencegah pecahnya gelombang protes dari kelompok oposisi.
kamungkinan tersebut dapat diambil kesimpulan karena iran sedang memperingati hari Revolusi Islam yang dimulai pada tahun 1979 lalu.
Pihak pemerintah yang kini telah memiliki kontrol penuh atas semua situs yang berasal dari luar iran harus disaring dan diawasi secara ketat. Iran menginginkan situs dalam negeri dapat populer yang dianggap sebagai situs yang "halal" serat menghindari persaingan terhadap situs sosial seperti facebook dan twitter.
lebih jauh lagi ternyata di Iran untuk siapapun pemiliki Warnet dan layanan Wifi mengharuskan melaporkan user mereka kepada pihak pemerintah, jika tidak maka usaha mereka akan tutup.
Kamis, 07 Juni 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Dí lo que piensas...